Arus Balik di H+2 Mulai Terlihat Peningkatan Signifikan
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgPkaeXpPoHOComcTMVlJo-7ZyctUH4TM6no6pkrSDkTB-BqWy-SgqbygcP82h0XeUhiwkHe50f1rwXaAPwFeB7rzj97Y6TPG5f9TsK2KrMihO_ad0w9SBv39KqCHPiuc_lLcMX3d-NtXS8/s72-c/11.jpg
Semarang,- KPKa | Komunitas Pengguna Kereta Api | Laporan : Retno Sri A | Agent 17.165.1
Liputan Arus Mudik - Balik Lebaran :
Pemudik Hendak Memasuki Kereta |
Jumlah pemudik yang kembali ke kota (arus balik, read.) setelah berlebaran di kampung halaman mulai terlihat peningkatan signifikan di H+2 dan H+3 ini, Selasa - Rabu, 21 - 22 Agustus 2012. Kepala Humas PT. Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi IV Semarang, Sapto Hartoyo mengatakan, " Tahun ini tidak ada istilah puncak arus mudik maupun arus balik dalam moda transportasi kereta api, karena kami sudah tidak lagi menjual tiket berdiri, kapasitasnya 100%. " Sementara itu, Sapto Hartoyo juga menambahkan bahwa dari Daop IV Semarang, ada beberapa perjalanan kereta api kelas eksekutif seperti Kereta Api Argo Sindoro dan Kereta Api Argo Muria tujuan Jakarta, Kereta Api Harina tujuan Bandung dan Kereta Api Rajawali tujuan Surabaya. Di kelas bisnis ada Kereta Api Fajar Utama dan Kereta Api Senja Utama tujuan Jakarta. Untuk kelas ekonomi terdapat Kereta Api Tawang Jaya, Tawang Jaya Lebaran non AC dan Tawang Jaya Lebaran AC. Kereta Api tersebut masih ditambah Kereta Rel Diesel (KRD) Tegal Arum tujuan Tegal. Dari beberapa perjalanan tersebut, sekitar 6000 orang penumpang diberangkatkan setiap harinya dari wilayah Daop IV Semarang.
Posting Komentar